Janus tidak hanya sekedar tempat minum biasa, melainkan sebuah karya seni arsitektur yang menawarkan lebih dari sekedar estetika. Dengan permintaan klien yang unik, Junlin Zhang berhasil menciptakan sebuah ruang yang menolak interpretasi literal atau konsep tradisional dari Janus, sekaligus menyajikan pengalaman ruang yang beragam. Desain ini menantang persepsi dan mengundang pengunjung untuk menikmati lebih dari dua pengalaman berbeda dalam satu tempat yang terintegrasi.
Teknologi realisasi desain menjadi kunci dalam menciptakan suasana yang diinginkan. Zhang mempertanyakan esensi dari suasana ruang itu sendiri—apakah itu cahaya matahari, udara, suara, material, tekstur, atau warna? Dengan memikirkan hubungan keseluruhan antara fasad dan lantai pertama dan kedua, desainer menciptakan fasad dengan blok geometris yang bersih dan sederhana, namun tetap mempertahankan detail klasik. Penambahan platform kantilever dengan patung klasik menambah konflik estetika yang mencapai klimaksnya, memberikan kekuatan dan daya tarik yang unik.
Janus, dengan luas 200 meter persegi, adalah hasil dari kerja sama tim yang terdiri dari Junlin Zhang sebagai desainer utama, WenLiang Liu sebagai desainer ekstensi, dan JingYu Zhang sebagai desainer rendering. Mereka bersama-sama menghadirkan konsep yang tidak hanya berfokus pada estetika, tetapi juga pada bagaimana ruang tersebut berinteraksi dengan pengunjungnya.
Interaksi desain ini dimulai saat pengunjung membuka pintu lantai pertama, di mana konfrontasi antara ruang interior dan fasad terjadi. Kontras warna, material, dan kesatuan bentuk eksterior dan interior menegaskan relevansi mereka. Tangga dengan pijakan kayu yang sengaja dibuat longgar menambah dimensi sensorik pada perjalanan menuju lantai atas. Lantai kedua, yang merupakan ruang utama, menawarkan suasana yang telah direncanakan dengan matang oleh Zhang—tempat di mana kayu veneer dan baja tahan karat bercermin menghadirkan suasana yang kadang dingin, hangat, ramai, sepi, dan ambigu.
Proyek Janus yang dimulai pada Maret 2023 dan selesai pada Juni 2023 di Changsha, China, merupakan bukti dari penelitian mendalam Zhang terhadap bentuk keindahan dalam arsitektur. Terinspirasi oleh Louis Kahn, Zhang mengeksplorasi bagaimana bahan dan elemen desain dapat berbicara dan mengekspresikan diri mereka sendiri dalam konteks yang berbeda.
Tantangan kreatif dan teknis yang dihadapi dalam menciptakan Janus menjadi bukti dari keberanian desain ini dalam mengeksplorasi batas-batas estetika. Hasilnya adalah sebuah bar yang tidak hanya menyajikan minuman, tetapi juga pengalaman ruang yang kaya dan berlapis. Karya ini telah diakui dengan penghargaan Silver dalam A' Interior Space, Retail and Exhibition Design Award pada tahun 2024, menandakan keberhasilan Janus dalam menggabungkan kekuatan teknis dan keindahan artistik.
Ueya photography (Lei Liu) berhak atas kredit untuk konten visual yang menangkap esensi Janus, sementara pengakuan dan penghargaan yang diterima merupakan bukti dari dedikasi dan inovasi yang dituangkan dalam setiap detail desain.
Desainer Proyek: 0103 Interior Design
Kredit Gambar: Ueya photography(Lei Liu)
Anggota Tim Proyek: Lead designer: JunLin Zhang
Extension designer: WenLiang Liu
Rendering designer: JingYu Zhang
Nama Proyek: Janus
Klien Proyek: Janus